English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified twitterfacebookgoogle plusrss feedemail

Korupsi jangan dijadikan budaya! Pilih pemimpin yang cinta rakyat, bukan cinta kekuasaan! Bagian Iklan Hubungi (021)27101381 - 081385386583


Informasi berita tentang wisata kuliner di seluruh Indonesia - Kontak Redaksi: (021)271.01.381 - (021)606.36235, Hotline: 08787.882.1248 - 081.385.386.583

Kamis, 06 Agustus 2009

Es Pisang Ijo Khas Makassar BCP dan Grand Mall Bekasi


Asli Buatan Orang Makassar
Diminta Waralaba Pengusaha Besar


Bekasi, kelanakuliner.com
Menemui bu Haji Bani sebenarnya tidak susah bila ia tidak sedang pergi pulang ke kampungnya di tanah Makassar. Kantin sederhananya di Food Court BCP sudah sering didatangi oleh beberapa kolega dan orang-orang yang tertarik untuk membuka usaha kerjasama dalam beragam bentuk kerjasama, salah satunya adalah waralaba.

Bagaimana bisa dia menjalankan usaha dan mempercayakannya kepada karyawan baru yang bukan asli orang dari daerah kelahirannya? Bu Haji Bani mempunyai jawaban khusus dalam menyikapinya. Yakni memberikan kepercayaan dan melatih secara penuh kepada para karyawannya yang rata-rata memang masih berusia muda itu.

Bagaimana ceritanya sehingga dia berhasil membuka usaha Es Pisang Ijo dan Masakan Khas Makassar di wilayah Bekasi? Nantikan ceritanya di kesempatan mendatang setelah saya bisa merangkum dan memburu dia.... hehehehe (mangsa kaleh?)

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

pakar kuliner

bukan kuliner

HotelSenterPoin.com

Kuliner Bekasi

Kuliner-Kuliner

ProfilUsaha.com

Program Wisata Kuliner TV Tak Mendidik?

Memang menarik… menggiurkan… dan menggugah selera. Sering menyimak tayangannya, saya jadi punya analisis, pada dasarnya tayangan wisata kuliner di mungkin semua stasiun TV kurang mendidik, apa pasal? Betapa selera makan kita “dipermainkan” ketika kita melihat tayangan wisata kuliner di televisi. Kita jadi “kemecer” (air liur menetes karena selera makan kita dibangkitkan). Melihat langsung cara pengolahannya, cara makan yang sangat bernafsu serta ditambah komentar host yang seolah-olah makanan itu sangatlah menggiurkan…..Cukup itukah yang kita harapkan bersama?? [Read More...]